Munivmotoblog – Tahun 2018 menjadi saksi bahwa kelas midle level skutik kelas 125 cc direntang harga 19 – 22 juta merupakan niche market yang nenjanjikan. Kuenya besar namun di segment ini konsumen hanya dijajali produk dengan fiture sekelas entry level. Namun 2018 Yamaha mulai membuka paradigma baru bahwa skutik 125 cc kalau lo hargai 19 – 20 juta tuh gene loh…

Jawaban dari tantangan tersebut seenggaknya bukan hanya isapan jempol saja. Pasalnya Yamaha sejak awal tahun 2018 sampai pada bulan November ini sudah mengeluarkan dua produk dikelas 125 cc dengan pendekatan filosofi yang totality different. Lexi 125 yang merupakan best performa metik dikelas 125 cc ditambah riding quality mendekati kelas maxi yang jauh diatanya. Kemudian bulan oktober ini mereka juga merilis Yamaha FreeGo 125 cc kelas dimana mereka ingin menunjukan ke kompetitornya bahwa kelas ini jangan hanya diberikan fitur yang alakadarnya. Konsumen berhak mendapatkan efisiensi bahan bakar dan berhak juga mendapatkan fitur layaknya kelas maxi skutik.

Apa yang kita dapatkan di kelas 125 cc sebelum adanya freego ya cuman lampu LED, bagasi hanya muat helm half face itupun harus baret2, keyles? Apalagi.. ban gambot (ngimpi). Charger? Makanan apa ini… Inilah gambaranya segmen skutio 125 cc sebelum ada Yamaha FreeGo.

Yamaha FreeGo membuka konsumen metik 125 cc yang ingin efisienai bahan bakar terbaik namun juga mendapatkan akomodasi yang terbaik, handling yang enak dan juga fitur yang anti ketinggalan jaman club. Jadi dengan type yang paling standard, Yamaha menawarkan kemudahan buat penggunanya. Mau ngisi bensin? Gak perlu turun, tinggal ongkang2 karena pengisian bensin ada di depan. Mau bawa barang bawaan buat jalan jalan 3 hari gak pulang? Bagasinya muat kalau dibuat isi baju 6 setel, tambah selimut, tambah peralatan mandi dan sholat… Itupun masih cukup buat naruh indomie 10 bungkus. Aumpah gede banget bagasi motor ini.

Kehabisan batrai? Ada soket buat ngechas walaupun anehnya designer yamaha ko gak buat tempat hapenya… Ya udah deh segera luncurkan aksesories buat naruh hpnya.

So… Dengan ini Yamaha sepertinya melihat kelas metik 125 cc berbeda dengan kompetitor. Ia mulai melakukan step up produknya dengan berbagai pilihan fitur. Bahkan untuk versi paling tinggi Yamaha Freego type S ABS audah dilengkapi sistem pengerema ABS yang dimana fitur ini biasanya hanya disematkan pada kelas maxi skutik kelas 150 cc keatas.

Kemudian menurut mas munif, target konsumenya siapa? Mereka yang ingin motornya memiliki konsumi bbm yang sangat irit, namun pengen juga fitur selangit. Harga yang relatif sama dengan skutik 125 cc merek lainya.

Mau kelas 125 cc yang juga siap diajak touring aman tanpa ngos ngosan ditanjakan? Ya anda bisa coba Yamaha lexi, karena secara mesin Lexi sudah dibekali VVA yang sama kayak kakanya N Max dan Aerox 155. Saya melihatnya Yamaha sekarang menggarap segmen skutik 125 cc Seperti flash back ke 10 tahun yang lalu ketika hanya ada motor sport batangan dengan mesin gl series, yamaha hadir dengan vixion yang langsung memikat hati penggunanya karena sama Yamaha kelas ini dipaksa step up… Bukan flat product, disguhi itu itu saja. Ingat jaman ini kan ya?

Kelas 125 cc yamaha mulai memberikan dua pilihan alternative kepada konsumenya yang pas.. semua lini disikat… FreeGo dan lexi… Standard skutik 125 cc anak muda milenial jaman now. Ya persiangat industri itu sangat berat ferguso… Tidak semudah itu adriano (striket inter milan). Hehe