Munivmotoblog – nasib sial menimpa AHM setelah ramai ramai dikritisi oleh netozen yang budinan serta diberitakan diseluruh media dan blog tanah air mengenai pemalsuan knalpot akrapovic pada saat launching honda PCX beberapa bulan lalau. Kini kasusnya sudah masuk ke jalir hukum. Weleh weleh jadi panjang gene ya maz bro urusanya.

Brand akrapovic asal slovenia ini bukanlah brand knalpot yang abal – abal. Knalpot dengan brand ini dipakai oleh sebagian besar pembalapol motoGP. Siapa yang gak tau motoGP, salah satu ajang balap motor paling bergengsi sejagad ini. Brand ini juga sering dipakai oleh pengguna moge karena bisa meningkatkan prestige dari motor itu sendiri. Namun apa jadinya kalau brand yang sudah dibangun dengan image yang bagus tiba – tiba disalah gunahkan oleh beberapa oknum untuk dibuat ajang komersil. Ya begitulah gambaranya saat ini AHM terkena tuntutan hukum terkait pemalsuan kenalpot dari brand asal slovenia ini.

Kasus pemasangan knalpotAkrapovic palsu di Honda PCX modifikasi masih terus berlanjut. Pasalnya, pihak pabrikan gas buang asal Slovenia ini tetap menuntut PT Astra honda Motor (AHM) ke jalur hukum. Dijelaskan Budiman, Owner Sphinx Motorsport, kasus tersebut memang sudah ditangani pengacara Akrapovic, dan langsung berhubungan dengan pabrikan berlambang sayap mengepak ini.

“Jadi diteruskan, hingga sidang dan lain-lain. Tempuh jalur hukum, karena Honda tidak sekali ini saja. Setelah itu, kita cari semua, dan benar keluar semua,” source Liputan6.com

Sementara itu, ketika dikonfirmasi kepada pihak AHM terkait masalah tuntutan Akrapovic tersebut, pihak AHM belum mau memberikan komentar terkait hal tersebut.

“Saya no komen dulu,” terang Ahmad Muhibbuddin, Deputy Head of Corporate Communication AHM.

Begitulah kiranya informasi yang benar dilapangan. Mengingat kasus yang sempat viral dijagad pecinta otomotif tanah air ini memang menyayangkan sikap dari AHM dan juga BMS motorsport yang terkesan menganggap remeh. Sehingga ujung ujungnya saat ini AHM harus menjalani tuntutan hukum akibat kesemberonoanya dalam event launching Honda PCX februari lalu. Soo.. pelajaran apa yang kita dapat daei kasus ini? Pabrikan besar dengan sumber pendanaan yang tak terhingga ini ternyata masih menjalankan praktik yang tidak bagus dan juga tidak dapat dicontoh oleh industri yang dibawahnya. Pilot market belum tentu pilot dalam hal kejujuran.. sooo.. ini bisa menjadi pelajaran berharga agar produsen tidak seenaknya sendiri pasang logo/merek orang untuk hasil karya modifikasi yang di liput banyak media untuk ajang promosi dan juga profit oriented.